Pages

MENU

Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 27 Desember 2018

MILIK PUSAKA SUKU ZEBULON







Suku Zebulon mendapatkan milik pusaka sebuah distrik terjepit di Galilea Bawah yang mencakup Nazaret di zaman Perjanjian Baru. Hikmat ilahi telah menempatkan suku-suku keturunan Lea, yaitu Zebulon dan Isakhar, di bagian utara suku-suku keturunan Rahel di dalam rangka merekatkan persekutuan bangsa itu.

Yehuda, Isakhar dan Zebulon berkemah secara bersandingan di padang gurun (Bil. 2:3-7; 10:14-16). Ikatan-ikatan ini bertahan selama berabad-abad.

Maria dan Yusuf, misalnya, yang keduanya berasal dari suku Yehuda, tinggal menetap di wilayah Zebulon. Kemudian, kota suku Zebulon, yaitu Betlehem (19:15) memperoleh nama itu dari seorang keturunan suku Yehuda.
Menjelang kematiannya, Israel mengatakan sehubungan dengan milik pusaka suku Zebulon, ”Zebulon akan berdiam di tepi laut, dan ia akan berada di tepi pantai tempat kapal-kapal membuang jangkar; dan batasnya yang terjauh akan menghadap Sidon.” (Kej 49:13) .

Karena Sidon ada di sebelah utara Israel dan karena daerah Zebulon akan menghadap Sidon, daerah Zebulon akan berada di bagian utara. Meskipun tidak secara langsung berbatasan dengan laut, wilayah yang ditetapkan bagi Zebulon terletak di antara Laut Galilea di sebelah timur dan Laut Tengah di sebelah barat, sehingga orang Zebulon dapat dengan mudah mencapai kedua laut itu. Jadi, mereka dapat dengan mudah melakukan perdagangan, yang mungkin secara tidak langsung disebutkan dalam berkat Musa, ”Bersukacitalah, hai, Zebulon, dalam perjalanan-perjalananmu.”




Tanah Zebulon subur (1 Tawarikh 12:40), dan suku itu mempunyai reputasi tinggi di Israel karena kepatriotannya dan ibadahnya (Hakim 5:14, 18; 6:35; 1 Tawarikh 12:33). Pada zaman Hizkia beberapa orang dari mereka ke Yerusalem untuk merayakan Paskah (2 Tawarikh 30:11).
Dari suku Zebulon muncul banyak pejuang yang berani. Kaum Zebulon menyambut panggilan Barak untuk bertempur melawan pasukan yang ada di bawah komando Sisera. (Hak 4:6, 10) Orang Zebulon juga datang menyambut panggilan Hakim Gideon yang memerlukan pejuang. (Hak 6:34, 35) Di antara para pendukung Daud, terdapat 50.000 orang Zebulon yang adalah pria-pria loyal yang tidak ”mendua hati”. (1Taw 12:33, 38-40) Selama pemerintahan Daud, orang Zebulon tampaknya memegang peranan penting dalam penaklukan musuh-musuh Israel.

Zebulon adalah suku yang militan dan pandai berperang. Suku ini diurapi Tuhan sebagai pembawa terobosan, mahir menggunakan semua senjata perang, stabil serta dapat dipercaya. Urapan inilah yang menjadi milik pusaka suku Zebulon. Membuat kehidupan mereka senantiasa mengalami keuntungan karena keahlian mereka, kepandaian berdagang, serta sifat mereka yang setia.***

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blog Archive